Pilih salah satu: A,
B, C atau D
1. Filsuf berikut dijuluki Bapak Filsafat
Yunani.
A. Plato
B. Socrates
C. Thales
D. Aristoteles
2.
Sebelum
kemunculan filsafat di Yunani, corak pemikiran di Yunani adalah:
A. Rasional
B.
Mitis religius
C. Primitif
D. Kosmosentris
3. Setelah
kemunculan filsafat, corak pemikiran di Yunani berubah menjadi:
A. Mitis
religius
B.
Rasional
C. Kosmosentris
D. Materialistik
4. Konsep
Hestia dari Pythagoras di kemudian hari (abad 17) dikembangkan menjadi teori
Heliosentris. Teori Heliosentris dikemukakan oleh:
A. Aristoteles
B. Plotinus
C.
Nicolaus Copernicus
D. Isaac
Newton
5. Filsafat
Heraclitus dinamakan “Filsafat Menjadi (becoming)” karena alasan berikut:
A.
Prinsip dasar kosmos
adalah perubahan
B. Prinsip
dasar kosmos adalah udara
C. Prinsip
dasar kosmos adalah ketidakberubahan
D. Prinsip
dasar kosmos adalah angka
6. Sebaliknya
pandangan para filsuf Elea dinamakan “Filsafat Ada (Being)” karena menganggap
prinsip dasar kosmos adalah:
A. Perubahan
B.
Ketetapan/ketakberubahan
C. Air
D. Udara
7. Corak
kosmosentris filsafat Yunani terlihat dengan jelas pada kelompok filsuf2
berikut ini:
A.
Filsuf2 pra-Socrates
B.
Filsuf2 alam
C. Filsuf2
sofis
D. Socrates,
Plato, Aristoteles
8. Ilmu
di Yunani, seperti matematika, astronomi, kedokteran, geometri dipelajari dari
bangsa2 sekitar (Mesir, Babilonia, Persia) lalu diberi dasar baru yang lebih
kokoh. Dasar atau bobot baru itu adalah:
A. Mitos
B. Agama
C.
Rasionalitas
D. Kosmosentris
9.
Argumen Ontologis adalah argumen terkenal di abad
pertengahan untuk membuktikan eksistensi Tuhan. Yang merumuskan argumen ini
adalah:
A. Thomas Aquinas
B. Ibnu Rushd
C. Moses Maimonides
D. Anselmus
10. Scala
Naturae (Tanggal Alam) adalah konsep
teologis di abad pertengahan tentang:
A. Peran agama-agama
B. Hirarki makluk2 ciptaan menurut tingkat2 kesempurnaan
C. Tangga alam
D. Hubungan manusia dan alam semesta
11. Berikut adalah ciri-ciri umum masa renesans di Eropa,
kecuali:
A. Diberlakukan metode empiris dalam ilmu
B. Paradigma Heliosentris
C. Semangat keagamaan baru
D. Rediscovery of Aristotle
12. Tokoh
yang menganjurkan metode empirisme (induksi) di masa renesans adalah:
A. Aristoteles
B. Thomas Aquinas
C. Francis Bacon
D. Martin Luther
13. Menurut Popper, kehebatan para
filsuf pra-Socrates adalah bahwa mereka mengemukakan “teori-teori yang berani”. Yang dimaksudkan adalah bahwa teori2 mereka didasarkan pada:
A. Observasi
B. Eksperimen
C.
Spekulasi
D. Kesimpulan
14. Orientasi
filsafat kaum sofis adalah:
A. Kosmos/jagad raya
B. Tuhan dan agama
C.
Manusia
D.
Kehidupan
15. Kaum
sofis sebetulnya berperan dalam meletakkan dasar-dasar bagi demokrasi di
Athena. Tapi citra mereka justru menjadi negatif karena tokoh berikut:
A. Thales
B. Protagoras
C. Plato dan Aristoteles
D.
Socrates
16. Rujukan utama untuk segala aktivitas manusia di masa
Aufklaerung/Pencerahan adalah:
A. Iman
B. Rasio
C. Filsafat Yunani
D. Agama
17. Rasionalitas
di masa pencerahan (Aufklaerung) bercorak:
A. Teleologis
B. Mekanistik
C. Finalistik
D. Kosmologis
18. Aliran rasionalisme mengajarkan bahwa:
A. Pengetahuan berasal dari pengalaman
indra
B. Pengetahuan berasal dari akal budi
C. Manusia adalah rational animal
D. Rasio lebih penting dari pancaindra
19. Aliran
empirisme mengajarkan bahwa:
A. Pengetahuan berasal dari pengalaman indra
B. Pengetahuan berasal dari akal budi
C. Pengetahuan berasal dari indra dan akal
budi
D. Pancaindra lebih penting dari akal
budi
20. Konsep
“Cogito Ergo Sum” dikemukakan oleh filsuf berikut ini:
A. Aristoteles
B. Moses Maimonides
C. Thomas Aquinas
D. Rene Descartes
21. “Cogito
ergo sum” berarti:
A. Manusia lahir sebagai kertas kosong
B. Aku berpikir maka aku ada
C. Manusia adalah rational animal
D. Kedudukan manusia lebih tinggi dari
hewan
22. Moto utama masa filsafat Barok adalah “Carpe Diem”
(nikmatilah hari-hari kehidupanmu) dan “Memento Mori” (Ingatlah bahwa anda
suatu ketika akan mati). Ini memperlihatkan bahwa filsafat Barok mengandung hal
berikut:
A. Sinisme
B. Skeptisisme
C. Kontradiksi
D. Pesimisme
23. Das Ding an Sich adalah konsep Immanuel Kant dalam pengetahuan yang berarti:
A. Benda pada dirinya sendiri
B. Benda seperti tampak bagi saya
C. Benda realitas
D. Benda ideal
24. Filsafat
romantik mengagungkan:
A. Perasaan
B. Akal budi
C. Logika
D. Kesenian
25. Karena dipengaruhi oleh teori evolusi Darwin, maka filsafat
evolusionisme menekankan:
A. Harmoni
B. Konflik dan perubahan
C. Permanensi
D.
Manusia
26. Filsafat pragmatisme di Amerika menekankan:
A. Teori
B. Problem solving
C. Idealisme
D. Keseharian
27. Filsafat eksistensialisme mengajarkan bahwa:
A. Eksistensi mendahului esensi
B. Esensi mendahului eksistensi
C. Eksistensi lebih penting dari esensi
D. Esensi lebih penting dari eksistensi
28. Filsuf-filsuf
berikut merupakan penganut filsafat eksistensialisme, kecuali:
A. Jean-Paul Sartre
B. Soren Kierkegaard
C. Martin Heidegger
D. John Locke
29. Manusia
itu bebas atau samasekali tidak bebas! Filsuf yang mengatakannya adalah:
A. Friedrich Nietzsche
B. Soren Kierkegaard
C. Jean-Paul Sartre
D. Martin Heidegger
30. Corak utama filsafat postmodern adalah:
A. Humanisme
B. Obyektivisme
C. Individualisme
D. Relativisme
*No 7 jawabannya ada 2, tinggal pilih salah satu saja
Pilih A jika
pernyataan 1, 2 dan 3 benar
Pilih B jika
pernyataan 1 dan 3 benar
Pilih C jika
pernyataan 2 dan 4 benar
Pilih D jika hanya
pernyataan 4 benar
31.
Salah satu tugas para filsuf Yahudi, Kristen, dan Islam di abad pertengahan
adalah menyesuaikan ratio dengan iman. Maksud ungkapan ini adalah:
1. Menggabungkan filsafat dengan
teologi
2. Menyelaraskan ajaran
filsafat dengan teologi
3. Menyesuaikan agama dengan ajaran
filsafat
4. Menyesuaikan ajaran
filsafat dengan agama
jawaban : C
32.
Menurut Solomon dan Higgins (1996), filsafat muncul di dunia bukan hanya
sekali, melainkan berkali-kali di berbagai tempat. Pendapat ini berarti bahwa:
1.
Filsafat tidak lahir pertama kali di Yunani
2.
Tiap bangsa memiliki filsafat sendiri
3.
Filsafat bukan monopoli orang-orang Yunani
4. Filsafat merupakan induk segala ilmu
jawaban : A
33. Menurut
Socrates orang “bijaksana” adalah:
1. Orang yang memihak kebenaran
2. Orang yang memihak kebaikan
3. Orang yang memiliki pengetahuan
4. Orang yang menyadari bahwa
dia sendiri tidak tahu apa-apa
jawaban : D
34.
Plato mengajarkan “praeksistensi jiwa”. Praeksistensi jiwa berarti:
1. Jiwa sudah ada lebih dulu
sebelum manusia lahir
2. Pada saat kematian, tubuh hancur,
jiwa kembali ke dunia idea
3. Jiwa ada lebih dulu di
dunia ide ketika belum bersatu dengan tubuh
4. Jiwa tidak dapat mati
jawaban : B
Pilih A jika pernyataan
1 dan 2 benar;
Pilih B jika
pernyataan 1 benar dan 2 salah;
Pilih C jika
pernyataan 1 salah dan 2 benar;
Pilih D jika
pernyataan 1 dan 2 salah.
35. Salah
satu hal penting yang terjadi di Eropa pada abad pertengahan adalah
“Rediscovery of Aristotle”. Maksud ungkapan ini ialah:
1. Karya2 filsafat Yunani mulai dikenal di
Eropa (Benar)
2. Karya Aristoteles diterjemahkan ke
bahasa Yunani (Salah)
jawab : B
36.
Filsafat Aufklaerung (Pencerahan) memandang abad pertengahan sebagai Abad Kegelapan
karena:
1.
Di abad pertengahan iman lebih dominan dari rasio (Benar)
2.
Hingga abad pertengahan belum ditemukan listrik (Salah)
jawab : B
37. Menurut
konsep Hylemorfisme yang diajarkan Aristoteles:
1.
Jiwa dan tubuh merupakan dua substansi (Salah)
2.
Jiwa dan tubuh merupakan kesatuan yang tidak mutlak (Salah)
jawab : D
38. Menurut
konsep Dualisme yang diajarkan Plato:
1.
Jiwa dan tubuh merupakan dua substansi berbeda (Benar)
2.
Jiwa dan tubuh merupakan kesatuan tidak mutlak (Benar)
jawab : A
Pilih A jika
pernyataan dan alasan benar dan berhubungan;
Pilih B jika
pernyataan dan alasan benar tapi tidak berhubungan;
Pilih C jika
pernyataan atau alasan salah satunya ada yang benar;
Pilih D jika
pernyataan dan alasan salah.
39.
Filsafat Yunani muncul sekitar abad 5
sebelum Masehi tetapi baru dikenal di Eropa pada abad pertengahan KARENA baru
di abad pertengahan karya-karya filsafat Yunani diterjemahkan ke bahasa Arab
lalu bahasa Latin. (A)
40. Di
Abad Pertengahan filsafat harus melayani teologi KARENA kebenaran teologi dianggap lebih penting dari
kebenaran filsafat. (A)
41.
Ibnu Rushd dijuluki “Aristoteles Islam” KARENA dia adalah filsuf terbesar Islam
di masa modern. (C) *harusnya
Masa Pertengahan
42.
Filsafat Abad Pertengahan bercorak kosmosentris KARENA para filsuf pra-Socrates
memusatkan perhatian pada kosmos. (C) *harusnya Teosentris
Jakarta, 1 Januari 2019
Jacobus Belida Blikololong